KeAMaT Bersiap Luncurkan DAMaT, Dana Abadi KeSEMaT
Semarang – KeAMaT. KeAMaT akan menginisiasi hadirnya program baru, yaitu Dana Abadi KeSEMaT (DAMaT) yang direncanakan akan mulai diperkenalkan pada saat Reuni Akbar Alumni KeSEMaT (ReAAMaT) yang akan diselenggarakan pada bulan Oktober di tahun ini. Hal ini disampaikan oleh Gagas Tri Pamungkas, selaku Koordinator DAMaT.
Sebagai informasi, DAMaT adalah endowment fund yang merupakan dana yang dihimpun oleh KeAMaT hanya dari Alumni KeSEMaT (AMaT) yang akan dikelola dengan cara diinvestasikan secara optimal, agar hasilnya dapat dimanfaatkan untuk membantu pengembangan KeSEMaT, IKAMaT, KeMANGTEER, KeMANGI dan KeAMaT sendiri, beserta afiliasi mangrovenya, demi kemajuannya di masa mendatang.
Tujuan DAMaT adalah mewujudkan visi dan misi KeSEMaT dan afiliasi mangrovenya dalam rangka melakukan pengabdian kepada masyarakat dan lingkungan pesisir, khususnya ekosistem mangrove, baik di tingkat lokal, nasional maupun internasional.
“DAMaT akan dialokasikan untuk membiayai beragam program konservasi, penelitian, pendidikan, kampanye dan dokumentasi mangrove di KeSEMaT dan afiliasi mangrovenya sehingga diharapkan akan dapat menebar asas kebermanfaatan kepada lebih banyak orang,” jelas Gagas.
Gagas menjelaskan bahwa untuk saat ini, DAMaT hanya dikhususkan untuk para AMaT, mulai dari angkatan pertama hingga sekarang, dimana sejak berdiri pada tanggal 9 Oktober 2001, KeSEMaT telah menghasilkan lebih dari 300 alumni yang tersebar di seluruh penjuru dunia. Gagas mengharapkan doa dan dukungan dari semua pihak, demi suksesnya DAMaT.
“Bagi kami, alumni merupakan aset yang sangat berharga bagi KeSEMaT. Oleh karena itu, peran serta aktif dari para AMaT terhadap kemajuan almamaternya sangat diharapkan,” katanya.
Untuk saat ini, AMaT hanya dapat menyumbangkan dana donasinya melalui transfer ke rekening bank, baik secara manual, m-banking atau e-banking. Sumbangan tersebut dapat diberikan sekaligus atau secara bertahap setiap bulan, dengan nominal yang telah ditentukan sendiri oleh para AMaT.
“Saya optimis, bahwa di akhir tahun nanti, KeAMaT akan dapat mengumpulkan 10 juta rupiah,” kata Gagas. “Dana ini akan digunakan untuk mengembangkan beragam program atau platform yang terdapat di KeAMaT dan afiliasinya, terutama Beasiswa Anak Pesisir Indonesia atau BAPI,” pungkasnya. (ADM).